Senin, 07 November 2011

10 Makanan Penurun Kolesterol

Idul Adha 1432 H telah tiba, sudah dapat di bayangkan bakal makan sate, gulai dan semur daging sapi nih... hemm mantap.

Sayangnya gak semua orang bisa menikmati hidangan berbahan daging ini. Jika anda memiliki kadar kolesterol yang tinggi pasti akan berfikir dua kali untuk mengkonsumsinya.
Untuk itu tips ini kami posting untuk membantu anda mengimbangi kolesterol yang sudah disantap dengan makanan sehat:

1. Bubur gandum/oatmeal
Oatmeal mengandung serat  larut (soluble fiber) yang dapat menurunkan kolesterol jahat (low-density lipoprotein /LDL). Setiap 1 1/2 cangkir oatmeal matang (10 gram) yang Anda makan mengandung 6 gram serat. Jika Anda tambahkan  buah seperti  pisang, Anda menambah 4  gram lebih  serat.

2. Anggur
Selain serat, di dalam buah anggur terdapat pula zat catechin yang sangat baik dalam menurunkan kolesterol.

3. Apel
Buah yang satu ini sangat terkenal kaya akan serat, Vit. C dan zat antioksidan. Sebaiknya apel dikonsumsi beserta kulitnya, karena di kulit inilah terdapat kandungan pektin (serat larut yang ampuh sekali dalam menurunkan kadar kolesterol) dan antioksidan paling banyak

4. Alpukat/Avokado
Buah ini mengandung asam lemak tak jenuh yang baik untuk menurunkan kolesterol jahat. Sayangnya, alpukat tinggi kalori dan lemak, sehingga harus dikombinasikan dengan sayur-sayuran yang bisa menekan kalori. Satu buah alpukat berukuran sedang mengandung 300 kalori dan 30 gram lemak tidak jenuh sedangkan kebutuhan tubuh manusia normal adalah 1.800 kalori dan 30 gram lemak tidak jenuh per harinya.

5. Blueberry
Penelitian yang dilakukan para ahli di Amerika dengan menggunakan binatang pengerat menunjukkan hasil yang memuaskan dalam menurunkan kolesterol.

6. Cokelat
Cokelat hitam yang pahit sehat karena mengandung banyak antioksidan dan flavanoid. Cokelat putih, tidak mengandung zat itu sehingga kurang sehat dikonsumsi.

7. Teh
Dengan mengonsumsi teh setiap hari dalam jumlah yang wajar, risiko penyumbatan pembuluh darah penyebab penyakit jantung dapat dikurangi. Menurut penelitian, EGCG (epigallocatechin gallate), yaitu komponen bioaktif paling dominan dalam teh terbukti mampu mencegah percepatan oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat).

8. Kacang-kacangan (Mede, Almond, Kenari, Walnuts & Kedelai)
Lemak tak jenuh tunggal di dalam kacang mede, almond, dan kenari adalah bahan makanan rendah lemak yang baik untuk kesehatan jantung. Sama seperti lemak tak jenuh ganda (polyunsaturated fatty acids) yang terdapat di dalam Walnuts. Kacang-kacangan itu juga mengandung vitamin E, magnesium, isoflavon, niacin dan phytochemical yang terkait erat dengan kesehatan jantung. Sayangnya, seperti alpukat, kacang-kacang ini sangat tinggi protein. Jadi, jangan rakus makan kacang agar manfaatnya benar-benar maksimal.

9. Ikan
Ikan sangat kaya asam lemak tak jenuh (Omega3) yang bisa menurunkan LDL dan trigiserilda serta meningkatkan HDL. Selain itu, asam lemak ini juga mencegah terjadinya pengumpulan keping-keping darah yang mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah. Selain salmon, ikan tuna, trout, sarden, makerel, dan hering juga baik karena mengandung EPA dan DHA yang baik untuk kesehatan jantung.

10. Bawang Putih
Konsumsi bawang putih setengah sampai satu siung sehari secara kontinyu selama satu bulan mampu menurunkan kolesterol sebanyak 9%. Salah satu zat antikolesterol paling kuat pada bawang putih adalah ajoene. Senyawa ini juga dapat mencegah penggumpalan darah.


Sumber: untoro.wordpress.com, kompas.com, http://www.inilah.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar